Uncategorized

Beberapa contoh komplikasi dan dampak berbahaya bagi tubuh akibat nyeri punggung adalah:

1. Rematik
2. Asam Urat
3. Kerusakan Saraf
4. Gangguan Psikologis
5. Nyeri punggung yang berkembang menjadi kronis
6. Perubahan bentuk tulang belakang
7. Gangguan pergerakan kaki atau tangan
8. Inkontinensia tinja atau urine
9. Cacat permanen

1. Memiliki bawaan penyakit seperti rematik, kolesterol atau asam urat
2. Usai jalani operasi atau cedera
3. Berusia 40 hingga 70 tahun
4. Lebih sering pada wanita (terutama pada wanita pascamenopause) daripada pada pria
5. Mengidap penyakit kronis
6. Radang sendi yang umum terjadi seperti osteoartritis atau rheumatoid arthritis
7. Tendonitis pada lengan atau bahu dan bursitis
8. Sindrom hipermobilitas Ditandai dengan sensasi kesemutan, mati rasa, dan lemah di sekitar bahu yang menimbulkan rasa tidak nyaman
9. Dislokasi atau ligamen meregang atau robek, ditantai dengan rasa nyeri di bagian bahu atas, tepatnya di sekitar tulang selangka dan sendi bahu.

1. Bengkak di lutut apakah asam urat?
   Lutut yang membengkak, sulit diluruskan, dan juga nyeri memang bisa saja mengindikasikan asam urat yang tinggi. Asam urat yang berlebihan kadarnya dalam darah bisa berdeposisi dan memicu peradangan di sekitar sendi, atau dalam ranah medis disebut dengan gout arthritis.
2. Kenapa lutut bengkak dan sakit saat ditekuk?
   Osteoarthritis pada lutut juga bisa menjadi penyebab lain lutut sakit saat ditekuk. Peradangan pada sendi akan menyebabkan menipisnya bantalan pada persendian sehingga menyebabkan rasa sakit, kaku, dan pembengkakan.
3. Bolehkah sakit lutut diurut?
   Karena umumnya terdapat peradangan pada keluhan nyeri sendi, maka sebaiknya tidak dilakukan pemijatan atau diurut, karena dapat memperparah pembengkakan pada peradangan sendi, sehingga dapat memperlambat proses penyembuhan.
4. Apakah lutut bengkak bisa disembuhkan?
   Lutut bengkak bisa diatasi. Namun, ada baiknya jika lutut bengkak diatasi dengan bahan herbal agar tidak menimbulkan efek samping. Bacalah website ini sampai selesai agar menemukan solusinya

1. Lutut bengkak akan memburuk
2. Tidak bisa menjalankan aktivitas.
3. Kerusakan saraf permanen (akibat saraf terjepit), termasuk kelumpuhan
4. Cacat fisik permanen
5. Bedrest dalam waktu yang lama. Bedrest dalam waktu yang lama juga bisa memicu terjadinya komplikasi baru seperti deep vein thrombosis (DVT)
6. Nyeri atau ketidaknyamanan kronis
7. Respon fisiologis dan psikologis terhadap nyeri kronis
8. Kualitas hidup yang buruk

1. Radang sendi akibat dari apa?
   Penyebab dari radang sendi ada bermacam-macam, mulai dari batu kristal asam urat, infeksi, penyakit degeneratif, hingga penyakit autoimun.
2. Apa penyebab radang sendi?
   Radang sendi biasanya dipengaruhi oleh faktor usia. Di usia muda pun seseorang bisa mengalami masalah ini karena beberapa alasan seperti infeksi, cedera lutut, faktor genetik, dan obesitas.
3.  Apa saja penyakit radang persendian?
   Radang sendi bisa bermacam-macam akibat atau gejala yang di timbulkan dari suatu penyakit diantaranya adalah asam urat, rematik, dan osteoarthritis (pengapuran tulang).
4. Apakah radang sendi bisa disembuhkan?
   Setiap keluhan penyakit pasti ada solusi untuk penangannya, begitu pula dengan keluhan radang sendi anda. Oleh karena itu, anda harus membaca website ini sampai selesai agar anda menemukan solusi untuk atasi radang sendi anda.

1. Rematik
2. Asam Urat
3. Kolesterol
4. Osteoarthritis
5. Rheumatoid Arthritis
6. Asam Urat
7. Kerusakan Sendi
8. Penyakit Jantung Koroner
9. Lupus

1. Asam Urat
   Asam urat merupakan salah satu penyakit yang cukup sering menyebabkan telapak kaki panas. Selain itu, penumpukan kristal asam urat pada sendi juga bisa membuat kaki bengkak, merah, dan terasa hangat ketika disentuh akibat peradangan.
2. Rematik
   Radang sendi akibat rematik yang tidak diobati lama kelamaan bisa mengakibatkan pengikisan tulang serta kelainan bentuk sendi. Jika menyerang sendi kaki maka kondisi ini akan menyebabkan telapak kaki terasa panas.
3. Kolesterol Tinggi
   Sakit/nyeri telapak kaki bisa menjadi tanda kolesterol tinggi. Serupa dengan asal usul rasa lelah akibat kolesterol tinggi, penumpukan plak yang terjadi pada pembuluh darah di kaki, dapat menyebabkan sensasi panas di bagian telapak kaki.
4. Neuropati Perifer
   Neuropati Perifer merupakan gangguan yang terjadi saat sistem saraf perifer mengalami kerusakan. dengan kondisi tersebut, menyebabkan penderitanya merasakan rasa panas di telapak kaki atau bagian lain, bahkan sampai mati rasa, hingga terasa lemah di bagian tangan dan kaki.
5. Plantar Fasciitis
   Plantar Fascia sendiri merupakan suatu jaringan ikat yang membentang di sepanjang bagian bawah kaki. Ketika jaringan tersebut robek, meregang ataupun rusak, hal tersebut menimbulkan peradangan yang menyebabkan timbulnya rasa panas di telapak kaki.
6. Bursitis
   Bursitis adalah peradangan yang terjadi pada bursa (kantong kecil berisi cairan) yang melindungi tulang tendon dan otot persendian anda. Hal ini dapat menimbulkan rasa panas pada telapak kaki yang disertai dengan kaki bengkak dan juga kemerahan.

1. Rematik
   Rheumatoid arthritis atau radang sendi merupakan penyakit autoimun yang mengakibatkan peradangan pada sendi. Biasanya kondisi ini ditandai dengan rasa kram pada tangan, kaki, lutut, dan bagian tubuh lainnya.
2. Asam Urat
   Kaki dan persendian yang terasa nyeri serta kram memang bisa disebabkan oleh asam urat yang tinggi dalam darah (hiperuricemia). Asam urat dikatakan tinggi apabila kadarnya melebihi 7 mg/dL di dalam darah.
   
3. Dehidrasi
   Saat tubuh kekurangan cairan, sel-sel, tubuh tidak dapat berkoordinasi dengan baik sehingga menyebabkan gangguan elektrolit yang mengatur kontraksi otot. Oleh karena itu, kontraksi otot menjadi tidak sinkron dan menyebabkan kram otot tangan Atau Kaki.
4. Sirkulasi Tubuh Tidak Lancar
   Kondisi ini ternjadi saat suplai darah yang tidak memadai. Akibatnya terjadi penyempitan pembuluh darah yang membuat tekanan otot yang menegang sehingga menimbulkan rasa nyeri tangan atau kaki kram.
5. Cedera Otot
   Hal ini dapat diperberat apabila kita kurang melakukan pemanasan/peregangan tangan sebelum aktifitas yang berat dalam waktu yang lama yang bisa mengakibatkan ada keluhan tangan atau kaki kram
6. Dehidrasi
   Dehidrasi, yaitu kondisi di mana tubuh kekurangan cairan, juga bisa memicu kram kaki. Dehidrasi berat dapat menyebabkan gangguan elektrolit yang kemudian menjadi penyebab kaki kram.
   
7. Kekurangan magnesium
   Magnesium adalah mineral yang menjaga kekuatan tulang sekaligus membuat otot rileks. Termasuk, mencegah tangan sering kram. Magnesium juga bisa mencegah sindrom restless leg atau mata kedutan.
   Orang yang kekurangan magnesium biasanya juga merasakan sakit kepala, asma, PMS, insomnia, dan lesu.

Beberapa gejala umum yang mungkin Anda rasakan saat mengalami sakit & nyeri kaki seperti sakit di telapak kaki, tumit, jari, hingga betis adalah seperti di bawah ini.

1. Rasa nyeri atau sakit yang benar-benar kuat.
2. Kesulitan menggerakkan telapak kaki ke atas atau ke bawah.
3. Terjadi pembengkakan, kemerahan, atau panas di sekitar tendon.
4. Rasa sakit yang bertambah parah setelah berkegiatan.
5. Rasa sakit yang bertambah parah seiring berjalannya waktu.