Month: January 2024

1. Arthritis
   Radang sendi atau arthritis, seperti rematik atau osteoarthritis bisa terjadi di pergalangan tangan atau siku, menyebabkan sakit & nyeri lengan. Ciri-ciri Anda mengalami arthritis yaitu rasa nyeri bisa muncul bahkan ketika Anda tidak bergerak dan menggunakan lengan sama sekali.
2. Cedera
   Cedera karena terjatuh, terbentur dengan keras, atau terjepit dapat menyebabkan patah tulang di tulang lengan atau merusak kondisi ligamen dan tendon yang berada di lengan. Akibatnya, timbul nyeri yang menusuk atau nyut-nyutan pada pergelangan tangan yang bisa menyebar hingga ke pergelangan tangan.
3. Penggunaan tangan yang berlebihan
   Olahraga seperti tenis atau angkat beban, memberikan tekanan yang sangat berat pada otot di lengan. Kondisi ini bisa membuat otot lengan menegang dan akhirnya timbul rasa sakit & nyeri lengan setelah berolahraga.
4. Carpal tunnel syndrome
   Kondisi carpal tunnel syndrome membuat saraf di pergelangan tangan yang mengarah ke jari mulai menyempit, akibat penyempitan ini akhirnya saraf lengan mendapatkan tekanan, dan lama-lama akan menimbulkan rasa sakit & nyeri lengan.
5. Masalah saraf
   Bisa juga sakit & nyeri lengan anda adalah efek samping dari kondisi medis lain yang memengaruhi saraf lengan, seperti diabetes atau kelainan tiroid.
6. Serangan jantung
   Rasa sakit di lengan bisa berkaitan dengan jantung. Angina, kondisi yang disebabkan karena peningkatan aliran darah ke jantung, bisa menyebabkan rasa sakit di lengan dan bahu. Serangan jantung terjadi ketika suplai oksigen ke jantung terputus akibat penyumbatan yang menghalangi darah mengalir ke otot.

1. Rematik
   Rematik bisa menyebabkan kerusakan dan cacat permanen di persendian. Selain itu, rematik juga bisa menimbulkan komplikasi berbahaya yang dapat memengaruhi fungsi tulang, mata, paru-paru, hingga jantung serta merasakan nyeri tumit.
2. Asam Urat
   Asam urat juga bisa menyebabkan sakit Atau nyeri tumit. Asam urat berlebih dapat membentuk zat yang disebut kristal urat. Jika kristal ini memengaruhi sendi (salah satu penyebab yang sering terjadi pada masalah nyeri dan sakit tumit) kondisi ini dapat menyebabkan gejala yang tiba-tiba dan parah, termasuk nyeri, bengkak, dan kemerahan.
3. Diabetes
   Karena kadar gula yang tinggi menyebabkan kerusakan saraf pada kaki, penderita biasanya mengalami sakit tumit ketika bangun tidur dan berjalan. Penderita ini juga beresiko tinggi mengalami luka pada telapak kaki.
4. Bursitis
   Bursitis peradangan pada bursa (kantung kecil berisi cairan) yang melindungi tulang, tendon, dan otot di sekitar persendian Anda. Selain di bahu, siku, pinggul, dan lutut, bursitis juga bisa terjadi di bagian belakang tumit yang dapat menjadi penyebab sakit tumit pada bagian telapak kaki.
5. Operasi Sakit Tumit Kronis
   Sakit tumit akut yang terlalu lama dibiarkan dapat dilakukan operasi untuk menghilangkan sakit dan nyeri tumit, namun perlu diingat operasi tumit ini membutuhkan waktu pemulihan yang cukup lama dan tidak bisa selalu menghilangan sakit & nyeri tumit.
6. Kanker Tulang Kaki
   Sakit Atau Nyeri Tumit bisa menyebabkan pengidapnya tidak nyaman saat berjalan. Jika hal ini berlangsung selama beberapa minggu, tidak boleh mengabaikannya. Sakit dan nyeri tumit menunjukkan gejala mati rasa atau kesemutan pada kaki, bisa mengalami gejala Kanker tukang kaki

Gejala sakit pinggang dapat berbeda-beda pada setiap penderita, tergantung pada penyebabnya. Penderita sakit pinggang dapat mengalami gejala berupa:

1. Pinggang pegal, kaku, atau seperti ditusuk.
2. Nyeri menjalar dari pinggang ke bokong sampai kaki.
3. Sulit untuk bergerak dan berdiri tegak karena nyeri di pinggang.
4. Sakit kadang memburuk di malam hari atau saat duduk terlalu lama.
5. Sakit terasa memburuk saat membungkuk, mengangkat benda berat, atau berjalan.
6. Tungkai terasa lemah atau mati rasa, tergantung pada letak saraf yang terjepit.